Pena Asman

Selasa, 26 November 2019

FAKULTAS SYARIAH : Meluluskan 96 Wisudawan/ti Tahun 2019 WISUDA Ke 8 Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas




FAKULTAS SYARIAH PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH IAIS SAMBAS MELULUSKAN WISUDAWAN SEBANYAK 96 ORANG DARI 314 ORANG, FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN, FAKULTAS DAKWAH DAN HUMANIORA DAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM


IAIS SAMBAS kembali meluluskan 314 wisudawan/ti tahun 2019 WISUDA Ke 8 Diploma dan Sarjana. Sidang terbuka ini dilaksanakan satu dua hari yaitu pada tanggal 20-21 Nopember 2019. 

Sebanyak 96 mahasiswa/i Fakultas Syariah merayakan kelulusannya di Aula Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas dan resmi menyandang status sebagai sarjana hukum (SH). 








Demikan ucapan selamat dan sukses kepada wisudawan Fakultas Syariah. Selesainya pendidikan di bangku perkuliahan, bukan berarti selesai juga menuntut ilmu dalam kehidupan. Diperolehnya gelar sarjana, bukan berarti menjadi suatu kepuasan untuk memperoleh gelar pendidikan di tingkat yang lebih tinggi. Semoga ilmu yang diperoleh menjadi suatu bekal utama bagi para wisudawan, dalam menjalani tantangan hidup di masyarakat. (Fakultas Syariah).


Jumat, 25 Oktober 2019

FAKULTAS SYARIAH : UPT PENERBITAN DAN PUBLIKASI ILMIAH MENGADAKAN WORKSHOP MANAJEMEN PUBLIKASI JURNAL ILMIAH BERBASIS OPEN JOURNAL SYSTEM (OJS)



Fakultas Syariah. Ketua UPT PPI Fakultas Syariah Reza Akbar, MH sangat senang sekali selaku penyelenggara kegiatan yang bertema “Menuju Jurnal Bereputasi 2022”, karena sudah diberi kesempatan untuk melaksanakan Workshop Manajemen Open Journal System (OJS). Sebagai pendatang baru pengelola Jurnal Shar-E Fakultas Syariah yang sudah sistem OJS. Reza Akbar, MH mengatakan, “Terimakasih banyak sudah diberi kesempatan sebagai tuan rumah workshop ini Workshop Manajemen OJS. Saya yang masih baru sangat butuh workshop semacam ini.” Workshop Manajemen OJS sendiri adalah bagian dari program kerja UPT PPI Fakultas Syariah Tahun 2019. Karena di era OJS yang mengharuskan setiap pengelola jurnal di lingkungan Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas membuka akses karya ilmiah kepada publik, secara manajemen sumber daya manusia yang bertugas mengelola, harus siap untuk urusan skill dan pengetahuan. Maka dari itu, beberapa fakultas pengelola jurnal yang ada di IAI Sambas harus digembleng dalam workshop kali ini agar sepenuhnya menguasai OJS.


Workshop Manajemen OJS dilaksanakan hari Kamis Pagi tagggal 24 Oktober hingga senin sore. Bertempat di Ruang Pascasarjana Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas, acara pembukaan dimulai pukul 08.30 WIB. Acara pembukaan dihadiri dan dibuka langsung oleh Rektor Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas Dr. H. Jamiat Akadol, M.Si., MH. Tidak ketinggalan Dekan Fakultas Syariah Dr. Zarul Arifin, MSI juga turut hadir dalam pembukaan.


Workshop sendiri dibagi dalam beberapa sesi utama, yakni; Pengenalan OJS: Urgensi dan Masa Depan Pengelolaan Jurnal, Teknik Perbaikan Tampilan OJS dan Penambahan Fitur, Proses Submisi Artikel, dan Teknik Melakukan Submisi ke Jurnal Bereputasi. Pemateri workshop adalah Haris Rosdianto, S.T, M.Pd (STKIP Singkawang), Kepala Pusat Penelitian dan Publikasi STKIP Singkawang yang mahir dengan dunia OJS pemateri kedua Iqbal Kamaludin, S. Kom (IAIS Sambas) dan pemateri ketiga Sumarli, S.Pd, M.Pd (STKIP Singkawang). Lewat tangan dinginnya pak Haris, Jurnal yang dikelolanyanya di STKIP Singkawang tercatat menjadi jurnal Perguruan Tinggi terindeks SINTA 2.


Peserta workshop adalah para pengelola jurnal di lingkungan Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Fakultas Syariah (FASYA), Fakultas Ushuludin, Adab dan Dakwah (FUAD) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), pengelola jurnal pascasarjana serta beberapa Dosen-dosen lainya.


Dalam penyampaian materinya, Haris Rosdianto, S.T, M.Pd, “Syarat jurnal yang baik hari ini, harus terindeks SINTA”. SINTA sendiri akronim dari Science and Technology Index yang merupakan portal milik Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi untuk mengukur kinerja Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang meliputi antara lain kinerja peneliti, penulis, author, kinerja jurnal dan kinerja institusi iptek untuk mendorong budaya publikasi ilmiah.


Satu pernyataan Haris Rosdianto, S.T, M.Pd sebagai pemateri yang membuat para peserta berpikir panjang bahwa sebenarnya tidak sulit untuk jurnal terindeks SINTA, katanya, “Sebenarnya tidak sulit untuk jurnal-jurnal IAI Sambas minimal menembus SINTA 5.” Lanjutnya, “Dua kunci penilaian jurnal ada pada manajemen dan konten. Digarap salah satu saja biar tidak terlalu berat. Tapi kalau bisa kedua-duanya lebih baik.” Semoga selepas workshop ini, SDM pengelola jurnal makin berkualitas dan imbasnya pada kemajuan jurnal-jurnal yang ada di IAI Sambas.



Satu pesan penting Rektor IAI Sambas, Dr. H. Jamiat Akadol, M.Si., MH, tidak hanya untuk pengelola Fakultas Syariah tapi juga untuk para akademisi yang ada di IAIS Sambas, katanya, “Tujuan pelaksanaan workshop jurnal ini adalah untuk menambah wawasan Dosen mengenai artikel yang dapat dipublikasikan di jurnal bereputasi, baik Nasional maupun Internasional”.


Khusus bagi pengelola jurnal di lingkungan Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas, workshop kali ini melatih keterampilan dalam mengelola jurnal untuk mempersiapkan jurnal yang dapat terakreditasi secara Nasional. Pengelola juga diberi keterampilan dalam mengelola sistem indeksasi online agar artikel-artikel jurnal dapat terindeks di lembaga pengindeks yang bereputasi. (Fakultas Syariah).


Minggu, 13 Oktober 2019

FAKULTAS SYARIAH : Panitia Pelaksana PBAK Lanjutan Fakultas Syariah mengadakan pelatihan menulis dengan tema “Tata Cara Penulisan Makalah”.



Fakultas Syariah IAIS SAMBAS. Terus mendampingi dan mendorong para mahasiswa agar menghasilkan karya tulis atau pembuatan makalah yang baik. Hal tersebut disampaikan oleh pemateri Asman, M.Ag. dalam penyampaian materi yang diadakan oleh Panitia Pelaksana PBAK Lanjutan Fakultas Syariah dengan tema “Tata Cara Penulisan Makalah”, Minggu, 13 Oktober 2019.
Acara dilaksanakan yang bertempat di ruang kelas Fakultas Syariah pemateri Asman, M.Ag., dosen Fakultas Syariah sekaligus Sekretaris Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas.




Kepada para peserta, pemateri berharap agar pelatihan menulis ini ada tindak lanjut nyata. Setelah setelah mendapatkan ilmunya nanti silahkan dipraktekkan.



Pemateri juga menjelaskan tujuan pendampingan ini, “Selama ini makalah hasilnya hanya ditaruh di bawah meja. Pelatihan ini diorientasikan agar mahasiswa menghasilkan karya tulis atau makalah. Paling tidak bisa dimasukan dalam jurnal dan di perpustakaan untuk di baca, karena ini hasil dari mahasiswa sebagai karya tulis mahasiswa”. Yang perlu di hargai oleh dosen-dosen pengampu mata kuliah.


Pemateri dalam paparannya menyampaikan banyak hal terkait dengan cara pengembangan penulisan makalah yang di sesuaikan dengan buku pedoman penulisan skripsi Fakultas Syariah sehingga dari hasil penulisan dan penelitian bisa menjadi Artikel dan Jurnal.



Pemateri menyampaikan bahwa makalah maupun Artikel pada dasarnya adalah bagian dari karya tulis ilmiah mahasiswa. Namun demikian, terdapat perbedaan pola dan struktur penulisan antara makalah, Skripsi dan Jurnal. Untuk mengubah atau mengembangkan makalah menjadi Artikel dan jurnal Jurnal membutuhkan teknik dan strategi sendiri yang disesuaikan.



Selain menjelaskan perbedaan dan langkah-langkahnya, pemateri juga menjelaskan struktur dan komponen teknis pembuatan makalah atau karya tulis yang benar. Setelah memaparkan materi, pemateri kemudian mengadakan tanyajawab seputar tata cara penulisan makalah kepada para peserta.


Semoga dengan adanya kegiatan ini bisa memacu semangat mahasiswa untuk menulis dan menerbitkan karya ilmiah berbentuk jurnal yang lebih baik. (Fakultas Syariah).


Senin, 15 Juli 2019

Fakultas Syariah Institut Agam Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas : Selamat Hari Jadi Kota Sambas ke-388. Semoga kota Sambas semakin jaya, maju dan hebat






Keluarga Besar Fakultas Syariah Institut Agam Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas Mengucapkan, Selamat Hari Jadi Kota Sambas ke-388.



Harapan Kami mudah-mudahan menjadi kota yang unggul, nyaman dan religius, serta makin bersinar, aman, dan lebih sejahtera lagi kedepannya buat seluruh warga dan pemerintahan nya bisa saling bersinergi buat perkembangan kota Sambas tercinta. Sehingga Kota Sambas semakin jaya, maju dan Hebat!



Kita patut bersyukur menjadikan hari kelahiran Sambas sebagai inspirasi dan motivasi mengisi kembali setiap detik perjuangan kehidupan daerah ini dengan karya dan prestasi, kerja produktif demi meraih cita-cita dan harapan masa depan yang lebih baik untuk kedepanya.


ttp menjadi kota yang unggul, nyaman dan religius...semoga makin maju, aman, dan lebih sejahtera lagi kedepannya buat seluruh warga dan pemerintahan nya bisa saling bersinergi buat perkembangan kota depok tercinta. Mohon ditingkatkan lagi penerangan ditempat- tempat terpencil supaya mengurangi potensi kejahatan. - See more at: http://infodepok.net/ucapan-dan-harapan-dari-sahabat-info-depok-di-hut-18-kota-depok-detail-46679.html#sthash.TxZkVaEs.dpuf
ttp menjadi kota yang unggul, nyaman dan religius...semoga makin maju, aman, dan lebih sejahtera lagi kedepannya buat seluruh warga dan pemerintahan nya bisa saling bersinergi buat perkembangan kota depok tercinta. Mohon ditingkatkan lagi penerangan ditempat- tempat terpencil supaya mengurangi potensi kejahatan. - See more at: http://infodepok.net/ucapan-dan-harapan-dari-sahabat-info-depok-di-hut-18-kota-depok-detail-46679.html#sthash.TxZkVaEs.dpuf
ttp menjadi kota yang unggul, nyaman dan religius...semoga makin maju, aman, dan lebih sejahtera lagi kedepannya buat seluruh warga dan pemerintahan nya bisa saling bersinergi buat perkembangan kota depok tercinta. Mohon ditingkatkan lagi penerangan ditempat- tempat terpencil supaya mengurangi potensi kejahatan. - See more at: http://infodepok.net/ucapan-dan-harapan-dari-sahabat-info-depok-di-hut-18-kota-depok-detail-46679.html#sthash.TxZkVaEs.dpuf
Sehubungan dengan Surat Edaran Bupati Sambas Nomor: 003.3/129/TAPEM-A/ tgl 2 Juli 2019 tentang Peringatan Hari Jadi Kota Sambas ke-388 dan Hari Ulang Tahun Perpindahan Ibukota Sambas ke-20, maka dengan pertimbangan dan masukan dari berbagai elemen masyarakat serta agar tidak menimbulkan perbedaan pemahaman terhadap Logo dimaksud, berikut disampaikan Surat Edaran Nomor: 003.3/133/TAPEM-A tgl 9 Juli 2019 tentang Penarikan Logo Peringatan Hari Jadi Kota Sambas ke-388 dan Hari Ulang Tahun Perpindahan Ibukota Sambas ke-20. 

   

Teriring permohonan maaf atas terbitnya Logo yang menimbulkan perbedaan pemahaman pada berbagai kalangan, maka dengan terbitnya Surat Edaran Bupati Sambas yang terbaru ini diinformasikan bahwa Penggunaan Logo yang sebelumnya diedarkan, untuk selanjutnya tidak dipergunakan lagi pada berbagai atribut yang dipergunakan dalam rangkaian kegiatan Peringatan Hari Jadi Kota Sambas ke-388 dan HUT Perpindahan Ibukota Sambas ke-20.
Demikian disampaikan untuk diketahui sebagaimana mestinya.

Informasi Bagian Humas dan Protokol Setda Kab. Sambas, informasi ini yang di telusuri oleh penaasman bersumber dari :




Semoga ini tidak menjadi permasalah dikalangan masyarakat karena budaya melayu budaya sopan santun dan ciri khasnya memakai budaya baju teluk Melayu untuk Kota Sambas Tercinta. Ulang Tahun kota Sambas ini harus menjadi spirit bagi kita semua, membangun bangsa dan negara yang lebih maju dan bekerja lebih keras. Itu semua untuk mensejajarkan dan memajukan kita dengan daerah lain. Menjadi inspirasi dan aspirasi meningkatkan nilai-nilai keagamaan kota dan kabupaten Sambas.

I LOVE SAMBAS. 

(Fakultas Syariah).